PERBEDAAN DAN PERSAMAAN TENTANG KONSEP GEOGRAFI MENURUT BEBERAPA AHLI
Varenius dan Kant
Persamaan : Keduanya berpendapat bahwa
geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang kondisi bumi dan objek studinya
adalah benda-benda.
Perbedaan : Varenius mengatakan bahwa
geografi membahas tentang kondisi bumi beserta bagian-bagiannya. Sedangkan Kant
mengatakan bahwa geografi membahas tentang kondisi bumi beserta
gejala-gejalanya.
Varenius dan Humboldt
Persamaan : Sama-sama mengatakan bahwa
geografi mebahas dan mengkaji tentang benda-benda langit.
Perbedaan : Varenius menyatakan
bahwa geografi adalah campuran dari matematika sedangkan Humboldt mengatakan
bahwa geografi identik atau serupa dengan geografi fisik.
Varenius dan Ritter
Persamaan : Keduanya sama-sama berpendapat bahwa
geografi membahas tentang bumi.
Perbedaan :
Varenius berpendapat bahwa geografi membahas tentang kondisi bumi beserta
bagian-bagiannya dan benda-benda langit lainnya, sedangkan Ritter mengemukakan
bahwa objek studi geografi adalah semua fenomena yang terhadi dipermukaan bumi.
Varenius
dan Ratzel
Persamaan : Membahas tentang bumi sebagai tempat organism
untuk berkembang
Perbedaan : Bernerd berpendapat bahwa geografi adalah
campuran dari matematika yang membahasa kondisi Bumi beserta bagian-bagiannya
juga tentang benda – benda langit lainnya, sedangakn Ratzel berpendapat bahwa
wilayah geografis sebagai sarana bagi organisme untung berkembang. Ia melihat
suatu Negara cenderung meluaskan Lebensraum-nya sesuai kekuatan yang ia miliki.
Varenius
dan Huntington
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang iklim bumi
sebagai penentu kehidupan
Perbedaan : Varenius berpendapat bahwa geografi adalah
campuran dari matematika Huntington berpendapat bahwa geografi sebagai studi
tentang fenomena permukaan bumi.
Varenius
dan Vidal
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang interaksi
makhluk hidup dan lingkungannya
Perbedaan : Varenius berpendapat bahwa geografi membahas
tentang kondisi bumi beserta bagian bagiannya juga tentang benda benda langit
lainnya Vidal berpendapat bahwa geografi sebagai ilmu yang mempelajari
bagaimana proses produksi dilakukan manusia terhadap kemungkinan yang
ditawarkan oleh alam.
Varenius
dan Mackinder
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang
interaksi makhluk hidup dan lingkungannya
Perbedaan : Varenius berpendapat bahwa geografi membahas
tentang interaksi makhluk hidup berdasarkan semua lokasinya Mackinder
berpendapat bahwa geogfrafi membahas tentang makhluk hidup dengan lingkungannya
yang berbeda menurut lokasinya.
Varenius
dan Bintarto
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang
keadaan fisik bumi
Perbedaan : Vareniusmempunyai konsep yang terbagi sua
sedangkan Bintaro hanya memiliki satu konsep tentang geografi
Varenius
dan Daldjoeni
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang
gejala gejala yang ada di permukaan bumi
Perbedaan : Vareniusmempunyai konsep yang terbagi sua
sedangkan Daldjoeni hanya memiliki satu konsep tentang geografi
Kant dan
Humboldt
Persamaan: keduanya sama sama membahas tentang gejala gejala
dan benda benda yang ada di permukaan bumi
Perbedaan : Humboldt membahas tentang litosfer dan biosfer
sedangkan, Kant tidak membahas tentang litosfer dan biosfer
Kant dan
Ritter
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang
keadaan dalam ruang bumi
Perbedaan : Kant membahas tentang benda benda yang
tersebar di permukaan bumi, Ritter membahas tentang fenomena fenomena yang ada
di permukaan bumi
Kant dan
Ratzel
Persamaan : keduanya sama sama mebahas fakta yang
ada di dalam bumi
Perbedaan :
Kant dan
Huntington
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang
gejala dan sifat sifat permukaan bumi
Perbedaan : Hungtington membahas tentang penduduk dan
penghuninya sedangkan Kant tidak membahasnya.
Kant dan
Vidal
Persamaan : keduanya sama sama mebahas tentang
keadaan dalam bumi
Perbedaan :Kant tidak memiliki konsep tentang manusia dan
lingkungan sedangkan konsep Vidal
sebagian besar tertuju pada manusia dan lingkungannya
Kant dan
Mackinder
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang
keadaan dalam bumi
Perbedaan :sebagian besar konsep Kant membahasa tentang
permukaan bumi sedangakan konsep sebagian besar
Mackinder membahas tentang manusia dan lingkungan.
Kant dan
Bintarto
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang
gejala gejala yang ada di permukaam bumi
Perbedaan : dalam konsep Bintarto juga membahas tentang corak
yang khas tentang kehidupan dari unsure unsure bumi sedangakn dalam konsep Kant
tdk membahasnya.
Kant dan
Daldjoeni
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang gejala
gejala yang terjadi di permukaan bumi baik
alami maupun manusiawi.
Perbedaan :kensep geografi menurut Daldjoeni mencakup 3 hal pokok yaitu pasial, ekologi
dan region, sedangkan konsep georafi menurut Kant yang berdasarkan filsafat.
Humboldt dan Ritter
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang beberapa
hal yang ada di dalam permukaan bumi
Perbedaan : di dalam konsep Humboldt juga membahas tentang
litosfer dan hidrosfer, dan di dalam konsep Ritter juga membahas tentang
fenomena yang terjaadi di permukaan bumi
Humboldt dan Ratzel
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang keadaan
ruang lingkup di bumi
Perbedaan : dalam konsep Humboldt juga membahas tentang
litosfer dan hidrosfer, dan di dalam konsep Ratzel jugaa membahas tentang
wilayah geografis sebagai sarana organisme untuk berkembang
Humboldt dan
Huntington
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang gejala
gejala cuaca
Perbedaan : dalam konsep Humbolt juga membahas tipe tipe
permukaan bumi dan hal hal yang brkaitan litosfer dan hidrosfer, sedangkan
Hungtinton membahas tentang fenomena permukaan bumi dan hubungan timbale balik
manusia dengan lingkungannya
Humboldt dan Vidal
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang keadaan
dalam ruang lingkup keadaan bumi bagian dalam
Perbedaan : dalam konsep Humbolt juga membahas tipe tipe
permukaan bumi dan hal hal yang brkaitan litosfer dan hidrosfer, sedangkan
Vidal juga mengatakan bahwa bumi sebagai tempat proses produksi dilakukan
manusia terhadap kemungkinan yang di tawarkan oleh alam.
Humboldt dan
Mackinder
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang ruang
lingkup dalam permukaan bumi
Perbedaan : dalam konsep Humbolt juga
membahas tipe tipe permukaan bumi dan hal hal yang brkaitan litosfer dan
hidrosfer, sedangkan Mackinder membahas tentang interaksi manusia dengan
lingkungannya.
Humboldt dan
Bintarto
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang gejala
gejala alam
Perbedaan :Humboldt membahas tentang
tipe tipe permukaan bumi, sedangkan Bintarto membahas tentang corak khas
kehidupan dari unsur unsur bumi
Humboldt dan Daldjoeni
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang gejala
yang tersebar di dunia
Perbedaan : dalam konsep Humbolt juga
membahas tipe tipe permukaan bumi dan hal hal yang brkaitan litosfer dan
hidrosfer, sedangkan Daldjoeni membahas bumi sebagai tempat tinggal makhluk
hidup
Ritter dan Ratzel
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang bumi sebagai tempat berkembang organism
termasuk manusia
Perbedaan: Ritter membahas tentang
fenomena yang ada di permukaan bumi baik organic dan ananorganik yang berkaitan
dengan kehidupan, sedangkan Ratzel dalam konsep geografinya juga membahas
tentang bumi sebagai tempat organisme berkembang
Ritter dan Hungtington
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang fenomena
yang terjadi di permukaan bumi
Perbedaan : dalam
konsep Ritter mengatakan bahwa bumi sebagai konsep makhluk hidup, sedangkan
Huntington mengatakan bahwa kelangsungan hidup manusia sangat dipengaruhi oleh
iklim
Ritter dan Vidal
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang bumi yang
merupakan tempat tinggal makhluk hidup
Perbedaan :dalam konsep Ritter membahas
tentang fenomena permukaan bumi, sedangakn Vidal menyatakan bahwa geografi
mempelajari bagaimana proses produksi manusia
Ritter dan Mackinder
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang interaksi
manusia dengan lingkungannya.
Perbedaan : dalam konsep Ritter juga
membahas tentang fenomena di permukaan bumi, sedangkan Mackinder tidak membahas
hal itu.
Ritter dan Bintarto
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang daerahb
dan unsure unsure permukaan bumi
Perbedaan : dalam konsep Ritter
membahas semua fenomena yang berkaitan dengan kehidupan manusia di bumi,
sedangkan Bintarto menerangkan sifat sifat permukaan bumi.
Ritter dan Daldjoeni
Persamaan : keduanya sama sama membahas fenomena yang
terjadi di bumi beserta pengaruhnya terhadap kehidupan manusia di opermukaan
bumi.
Perbedaan : konsep Ritter hanya
terfokus tentang bumi sebagai tempat makhluk hidup, sedangkan teori Daldjoeni
mencakup 3 bagian yaitu, pasialm ekologi dan region
Ratzel dan Huntington
Persamaan : Sama-sama menjelaskan tentang permukaan bumi
beserta organisme/penduduknya
Perbedaan :
Teori dari Ratzel cenderung menjelaskan tentang wilayah geografis. Sedangkan
teori yang dijelaskan oleh Huntington lebih mendefisanisikan tentang cuaca dan
iklim.
Ratzel dan Vidal
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang tempat
untuk berkembang organisme
Perbedaan : Ratzel menjelaskan bahwa
suatu Negara cenderung meluaskan Lebensarum, sedangkan Vidal tidak menjelaskan
itu walau sama sama membahas tentang bumi sebagai tempat tinggal orgenisme
berkembang
Ratzel dan Mackinder
Persamaan : keduanya membahas tentang bumi sebagai tempat
untuk berkembang organisme
Perbedaan : Makinder mengatakan bahwa
manusia yang berinteraksi sesuai lokasi tertentu, sedamgkam Ritzel tidak
menemukan lokasinya.
Ratzel dan Bintarto
Persamaan : keduanya
sama sama membahas tentang daerah dan unsur unsur permukaan bumi
Perbedaan: Teori
dari Ratzel lebih menerangkan wilayah geofrafis sebagai sarana bagi organisme
untuk hidup. Sementara teori dari Bintarto cenderung menerangkan sifat-sifat
bumi.
Ratzel dan Daldjoeni
Persamaan :
Sama-sama menjelaskan tentang wilayah permukaan bumi.
Perbedaan : Teori
dari Ratzel cenderung menjelaskan bidang region (wilayah). Sedangkan Daldjoeni
menjelaskan geografi yang mencakup tiga hal, yaitu spasial,ekologi, dan region.
Huntington dan Vidal
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang penduduk
yang menghuni bumi
Perbedaan : dalam
konsep Huntington terdapat sifat sifat bumi, sedangkan Vidal tidak membahas
itu.
Huntington dan Mackinder
Persamaan : keduanya sama sama membahas tentang interaksi
manusia dengan lingkungannya
Perbedaan : dalam konsep Huntington
membahas fenomena permukaan bumi, sedangkan Mackinder tidak membahas hal itu.
Huntington dan Bintaro
Persamaan :
Sama-sama menjelaskan tentang gejala-gejala alam dan penduduk.
Perbedaan : Teori
dari Huntington menjelaskan tentang hubungan timbale balik antara gejala dan
sifat-sifat permukaan bumi dengan penduduknya. Sementara Bintaro menerangkan
gejala alam dan penduduk, serta mempelajari corak yang khas tentang kehidupan
dari unsure-unsur bumi
Huntingtion dan Daldjoeni
Persamaan :
sama-sama menjelaskan tentang sifat bumi dan penduduknya harus beradaptasi.
Perbedaan : Teori
dari Daldjoeni Menjelaskan geografi menurut
3 hal. Sedangkan Teori dari Huntington hanya menjelaskan satu hal.
Bintaro dan Daldjoeni
Persamaan :
Sama-sama menjelaskan tentang sifat-sifat bumi.
Perbedaan : Teori
dari Daldjoeni mencakup 3 hal penting dari bidang geografi. Sedangkan Teori
dari Bintaro hanya menjelaskan
pengertian geografi hanya berdasarkan
Sifat-sifat, dan gejala-gejala alam dan penduduk.
Vidal & Varen
Persamaan
: Sama-sama membahas akan lingkungan
Perbedaan
: Vidal Berbicara Kemungkinan, Dan Varen Membicarakan Membahas akan alam.
Vidal & Kant
Persamaan
: Sama-sama membahas akan lingkungan
Perbedaan : Vidal Berbicara teori “kemungkinan”
kepada Manusia untuk bertahan hidup sedangkan Kant mengatakan bahwa ilmu geografi
adalah Ilmu yang objek studinya adalah benda-benda Langit atau gejala-gejala
yang tersebar di Wilayah bumi.
Vidal &Humboldt
Persamaan
: Sama-sama memiliki suatu interaksi
Perbedaan : Vidal berbicara “teori kemungkinan Manusia Untuk bertahan dan Interaksi yang sangat erat antara manusia
dan lingkungan pada Masyarakat agraris pada pramodern, Sedangkat Humboldt
berbicara tentang Geografi serupa dengan
geografi fisi, dan ia Menjelaskan kaitan bumi dan matahari serta Hal-hal yang
berkaitan dengan hidrosfer Dan Biosfer.
Vidal & Ritter
Persamaan
: Sama-sama Mempunyai Hubungan antara Manusia dengan alam
Perbedaan : Vidal berbicara “teori kemungkinan Manusia Untuk bertahan dan Interaksi yang sangat erat antara manusia
dan lingkungan pada Masyarakat agraris pada pramodern, Sedangkan Ritter berbicara
tentang hal-hal Yang menjadi objek studi geografi.
Vidal & Ratzel
Persamaan
: Sama-sama memiliki interaksi masing-masing
Perbedaan : Vidal berbicara “teori kemungkinan Manusia Untuk bertahan dan Interaksi yang sangat erat antara manusia
dan lingkungan pada Masyarakat agraris pada pramodern, Sedangakan ratzel
berbicara tentang wilayah Geografis sebagai sarana bagi organisme untuk Berkembang.
Vidal &Hungtington
Persamaan
: Sama-sama mempunyai hubungan timbal Balik antara manusia dan gejala dan sifat
bumi.
Perbedaan : Vidal berbicara “teori kemungkinan Manusia Untuk bertahan dan Interaksi yang
sangat Erat antara manusia dan lingkungan pada Masyarakat agraris pada
pramodern, Sedangkan Hungtington mempunyai teori bahwa iklim sebagai penentu
kehidupan.serta Ia juga mengatakan kelangsungan hidup Manusia sangat
dipengaruhi oleh iklim.
Vidal & Mackinder
Persamaan
:Sama-samaMembicarakan tentang interaksi Manusia.
Perbedaan : Vidal berbicara “teori kemungkinan” Manusia
Untuk bertahan dan Interaksi yang Sangat erat antara manusia dan lingkungan Pada
masyarakat agraris pada pramodern, Sedangkan Mackinder berbicara tentang (Hubungan
Manusia dengan lahan).
Vidal & Bintarto
Persamaan
: Sama-sama Mempelajari tentang Gejala alam Dan penduduk.
Perbedaan : Vidal berbicara “teori kemungkinan” Manusia
Untuk bertahan dan Interaksi yang Sangat erat antara manusia dan lingkungan Pada
masyarakat agraris pada pramodern, Sedangkan didalam teori bintarto kebanyakan didalamnya
membahas gejala alam daripada Penduduk
Vidal & Daldjoeni
Persamaan : Sama-sama mempelajari tentang bagaimana cara
manusia mampu beradaptasi dengan lingkungannya.
Perbedaan : di konsep Daljoeni juga membahas tentang
gejala yang tersebar di bummi dan wilayah tempat tinggal manusia, dan di konsep
Vidal tidak menjelaskan tentang hal itu.
Mackinder & varen
Persamaan
: Sama-sama membahas akan lingkungan
Perbedaan : Mackinder berbicara tentang (Hubungan
Manusia dengan lahan). Sedangkan Varren membicarakan akan alam.
Mackinder dan kant
Persamaan
: Sama-sama membahas tentang lahan
Perbedaan : Mackinder berbicara tentang (Hubungan
Manusia dengan lahan). Sedangkan kant mengatakan bahwa ilmu geografi adalah Ilmu
yang objek studinya adalah benda-benda Langit atau gejala-gejala yang tersebar
di Wilayah bumi.
Mackinder & Humboldt
Persamaan
: Sama-sama membahas tentang alam.
Perbedaan : Mackinder berbicara tentang (Hubungan
Manusia dengan lahan). Sedangkan Humboldt berbicara tentang Geografi serupa
dengan geografi fisi, dan ia Menjelaskan kaitan bumi dan matahari serta Hal-hal
yang berkaitan dengan hidrosfer Dan Biosfer.
Mackinder & ritter
Persamaan
: Sama-sama membahas tentang sebuah Interaksi manusia.
Perbedaan
: Mackinder berbicara tentang (Hubungan Manusia dengan lahan). Ritter Berbicara
tentang hal-hal Yang menjadi objek Studi geografi.
Mackinder &ratzel
Persamaan
: Sama-sama menjelaskan interaksi
Perbedaan : Mackinder berbicara tentang (Hubungan
Manusia dengan lahan). Sedangkan ratzel
berbicara tentang wilayah Geografis sebagai sarana bagi organisme untuk
Berkembang.
Mackinder & Huntington
Persamaan
: Sama-sama menjelaskan hubungan timbal balik yang di berikan alam
Perbedaan : Mackinder berbicara tentang (Hubungan
Manusia dengan lahan). Sedangkan Hungtington mempunyai teori bahwa iklim
sebagai penentu kehidupan.serta Ia juga mengatakan kelangsungan hidup Manusia sangat dipengaruhi oleh iklim.
Mackinder & vidal
Persamaan
: Sama-samaMembicarakan tentang Interaksi
Manusia.
Perbedaan : Mackinder berbicara tentang (Hubungan Manusia
dengan lahan). Sedangkan Vidal berbicara “teori Kemungkinan” Manusia Untuk bertahan
dan Interaksi yang Sangat erat antara manusia dan lingkungan Pada masyarakat agraris pada pramodern.
Mackinder & Bintarto
Persamaan
: sama-sama menganalisis hubungan masyarakat dan alam.
Perbedaan : Mackinder berbicara tentang (Hubungan
Manusia dengan lahan). Sedangkan didalam teori bintarto kebanyakan didalamnya
membahas gejala alam daripada Penduduk.
Mackinder & Daldjoeni
Persamaan : Sama-sama mempelajari tentang Bagaimana
cara manusia mampu Beradaptasi dengan lingkungannya.
Perbedaan : Mackinder berbicara tentang (Hubungan Manusia
dengan lahan). Sedangkan Daljoeni membahas tentang wilayah sebagai tempat
tinggal manusia berasarkan kesatuan fisiografisnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar